Label: admin

PESTA BUKU RAKYAT HYPER MURAH, menurut Alumni IRM Lamongan M. Mufti Mubarok ini akan dimulai Minggu 22 s/d 29 Juni 2008 juga dilengkapi dengan Paket Pelatihan Intelektual, misal : Pelatihan Jari Magic (Selasa, 23 Juni 08), Qolbu Re-Enginerring (Rabu, 25 Juni 08), Bedah Buku “TERNYATA ROKOK ITU HARAM” (Kamis, 26 Juni 08), Easy Writing dan Penulisan Buku Paten (Minggu 27 juni 08).

“ PESTA BUKU RAKYAT HYPER MURAH “. Setelah Sukes digelar di Balai Pemuda Surabaya, Kali ini PT Java Pustaka Kembali buat Gebarakan dalam dunia keilmuan. Penerbit dengan karakter MENCERDASKAN DAN MENCERAHKAN ini berkomitmen untuk mencerahkan bangsa dengan Realisasikan gerakan Iqra’. “saat ini masyarakat sedang terdesak, jangankan beli buku untuk makan saja susah. Namun itu bukan alasan buat kita tuk berdiam diri. Oleh karena itu PESTA BUKU RAKYAT HYPER MURAH di kampus IAIN Sunan Ampel Jl. Ahamd Yani 107 Surabaya adalah salah satu solusi”. Ungakapnya selaku Dirut PT Java Pustaka.

Menurutnya masyarakat kita lebih antusias belanja, membeli makan atau hal yang lain dari pada beli buku. “Masyarakat kita ini lebih antusias untuk shopping, makan direstoran, dan itu semua dalam nominal yang besar. Alangkah baiknya kalo sebagian uang itu disisihkan tuk koleksi buku, sebab buku itu lebih bergizi”. Ungkapnya Prihatin.

Pesan terakir dari Wakil ketua Pemuda Muhammadiyah Jawa Timur, yang juga Penulis opini di berbagai media serta penulis beragam buku ini adalah Mari wujudkan Indonesia yang cerah lewat gerakan cinta buku. Iqra itu penting karena menimbulkan cahaya ilmu yang tak pernah padam.

Konfirmasi acara dan daftar pelatihan

via telp / fax : 031 8494379 (Ivan Istyawan)

Label: admin

Surabaya-IRM. Pimpinan Wilayah Ikatan Remaja Muhammadiyah (PW IRM) Jawa Timur baru saja mengadakan kegiatan pertemuan bidang Kaderisasi dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (KPSDM) se-Jawa Timur yang diadakan di Kantor Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur di Surabaya (15/ 06)

Kegiatan ini bertujuan untuk mengawali sosialisasi dan koordinasi kegiatan rutin tahunan menyambut siswa baru di sekolah Muhammadiyah dalam kegiatan Forum Ta’aruf Siswa (FORTASI) di Jawa TImur. Menurut release yang dikirim oleh Irmawati Siti Fatimah kepada redaksi www.irm.or.id bahwa kegiatan ini dihadiri oleh sepertiga Pimpinan Daerah Ikatan Remaja Muhammadiyah (PD IRM) se-Jawa Timur. “Pasca kegiatan PKTM III, pada akhir bulan Juli kita akan mengadakan pertemuan lagi dengan semua PD IRM se-Jawa Timur”, kata Fatimah.

Tujuan diadakan kegiatan ini menurut Fatimah adalah untuk menyamakan persepsi awal tentang materi yang akan disampaikan pada saat FORTASI dan memfasilitasi PD IRM yang jaraknya berdekatan untuk mengadakan FORTASI bersama. Fatimah menambahkan bahwa PD IRM Sidoarjo berencana akan mengadakan pembukaan FORTASI secara serentak di seluruh sekolah Muhammadiyah se-Kabupaten Sidoarjo dan dibuka langsung oleh Menteri Pendidikan Nasional RI.

Akhir dari pertemuan PD IRM se-Jawa Timur tersebut menyepakati 3 hal yaitu pelaksanaan FORTASI berdasarkan buku panduan pengelolaan IRM Ranting Sekolah (berwarna biru), pelaksanaan FORTASI dibolehkan menggunakan pendidikan paedagogi dengan seimbang dan membentuk tim perumus FORTASI Jawa Timur untuk tahun depan.

Didin Muslimatin, Ketua Bidang KPSDM PW IRM Jawa Timur menghimbau kepada PD IRM dalam mengadakan FORTASI agar tetap berkoordinasi dengan Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) dan Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) PDM di daerah masing-masing.(arp)

sumber : irm.or.id

Label: admin

Yogyakarta-IRM. Pimpinan Daerah Ikatan Remaja Muhammadiyah (PD IRM) Kabupaten Jember bertandang ke kantor Pimpinan Pusat Ikatan Remaja Muhammadiyah (PP IRM) di Yogyakarta pada hari Minggu(15/ 06).

PD IRM Jember yang hadir dalam pertemuan tersebut adalah Danik Eka Rahmaningtyas (Ketua Umum), Mastutik Handayani (Ketua Bidang PIP), Yuli Heriyanto (Ketua Bidang Organisasi), Agus Hamdani (Ketua Bidang ASKO), Wenty Ika Andriyani (Bendahara) dan Dwi Prasetyo (IMM Komisariat Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Jember). Kemudian dari PP IRM yang menerima adalah Moh. Mudzakkir (Ketua Umum), Putra Batubara (Bendahara), Fani (Anggota Bidang PIP), Musyafa B (Anggota Bidang PIP) dan Purnomo Aji (Anggota Bidang KPSDM), Mahendara S (Sekretaris Bidang Hubla).

“Saat ini PD IRM Jember memiliki 18 Pimpinan Cabang (PC IRM) dan 80-an Pimpinan Ranting (PR IRM)” ujar Danik. Saat ini PD IRM Jember sedang menyiapkan beberapa kegiatan termasuk salah satunya kegiatan PP IRM yang rencananya di laksanakan di Jember. “Pada 22 Juni akan diadakan Pelantikan dan Up Grading Cabang IRM Wuluhan, 5-6 Juli mengadakan Work Shop Leadership dan administrasi, 19 Juli akan ikut memeriahkan Milad IRM dengan acara pendamping seperti pengobatan gratis, donor darah massal dan pada malam harinya diadakan pengajian umum bersama Najib Hamid (Sekretaris Umum Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Timur) di Jalan Candradimuka 84 Ambulu Jember. Kemudian, tanggal, 4-6 Agustus ikut membantu PP IRM dalam kegiatan TOT Pendamping Pers Sekolah di Universitas Muhammadiyah (Unmuh) Jember dan PD IRM Jember bidangASKO mengdakan lomba Futsal Pelajar SMP dan SMA se-Kabupaten Jember di Lapangan Basket Unmuh Jember” tambah

Danik, Ketua Umum PD IRM Jember mengatakan bahwa kegiatan sebanyak dan sebesar ini diadakan bertujuan untuk mensosialisasikan IRM. “karena IRM khususnya di sekolah-sekolah Muhammadiyah sendiri masih belum begitu eksis, selain itu IRM mencoba menjawab kebutuhan massa kita serta hakekat IRM itu ada untuk apa” kata Danik. Kemudian Danik juga mengatakan bahwa ke-80 Ranting IRM itu, hanya 18 Ranting sekolah saja.

Berkat kegiatan seperti diatas IRM di Jember mulai dipandang sebagai organisasi pelajar yang positif. “Nah sebagai penutup sebelum Muktamar IRM dI Jawa Tengah pada 23-28 Oktober 2008, PD IRM Jember akan mengadakan kegiatan besar dengan nama Ramadhan Book Fair pada tanggal, 11-14 September 2008 di Aula Serbaguna GOR Kali Wates dan Safari Ramadhan PD IRM ke PC IRM se-Kabupaten Jember.

“Selain silaturahim dan refreshing pimpinan, agenda PD IRM Jember ke PP IRM adalah untuk mendiskusikan rencana PP IRM mengadakan kegiatan TOT Pendamping Media Sekolah yang akan dilaksanalan di Jember pada tanggal 4-6 Agustus 2008”, kata Danik. Pasca TOT Pendamping Media Sekolah di Kota Jogja, PP IRM mengagendakan kegiatan yang sama di 2 tempat lagi yakni di Jember dan Banyumas.(arp)

Sumber : IRM.OR.ID

Label: admin

Lely Rusdiana Dewi

Surabaya – IRM. Globalisasi sebagai model dunia baru memliki konsekuensi berupa transformasi informasi yang kian tak terbendung. Dampak yang muncul adalah pemegang media komunikasi merupakan panglima baru dalam peradaban manusia saat ini.

Hal ini membuat Pimpinan Wilayah Ikatan Remaja Muhammadiyah (PW IRM) Jawa Timur mencari alternatif pemilihan media komunikasi. “PW IRM Jatim memerlukan media komunikasi terkait dengan penyampaian produk pemikiran, kebijakan organisasi dan produk IRM yang lain. Sebab dalam era globalisasi ini para pemegang kendali media adalah panglima peradaban”, ungkap Sekretaris Studi Dakwah Islam (SDI) PW IRM Jatim, Ivan Istyawan disela seminar penulisan karya Ilmiah Se-Jatim, Minggu (8/ 06).

Menurutnya saat ini PW IRM Jatim telah memiliki media on line di http//:www.irm-jawatimur.blogspot.com yang dapat diakses oleh seluruh kader IRM seantero Indonesia bahkan Internasional. Kedepan Media on line ini akan diproyeksikan sebagai media sosialisasi semua hal yang terkait perkembangan IRM dan info terkini.

Sementara itu Anggota Bidang Kaderisasi dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (KPSDM) Slamet Nuryono mengungkapkan bahwa selain internet sudah saatnya PW IRM Jawa Timur menghasilkan penulis handal yang mampu menghasilkan karya tulis baik dalam bentuk buku maupun jurnal ilmiah. “Buku maupun jurnal ilmiah adalah media yang efektif dalam menyemaikan beragam corak pemikiran kader IRM. Sebab buku serta jurnal ilmiah merupakan media perekam pemikiran yang dapat dibaca siapapun, selain itu pemikiran akan tersimpan rapi dalam jangka watu yang lama. Dalam konteks kemaslahatan pemikiran kader IRM ( yang berbasis Kritis Transformatif ) akan memberi kontribusi bagi berbagai persoalan Persyarikatan, bangsa dan agama. Oleh sebab itu selain Internet buku adalah media yang efektif dalam penyemaian berbagai gagasan transformatif”, ungkapnya

Oleh karenanya PW IRM Jatim menurut Slamet akan mencoba menjajaki kemungkinan kerjasama dengan Aliansi Penulis Independen (API) Jawa Timur, untuk menghasilkan penulis yang handal. “Jika kita berniat untuk maju sebenarnya ada jalan tuk hasilkan penulis handal namun permasalahannya adalah seberapa kuat niat kita memajukan IRM” kata Slamet.

Label: admin

Label: admin

Surabaya – IRM. Pimpinan Wilayah Ikatan Remaja Muhammadiyah (PW IRM) Jawa Timur sikapi maraknya berbagai kekerasan atas nama Agama. Sikap untuk menolak aksi anarkis ini disepakati melalaui diskusi internal bidang Studi dan Dakwah Islam (SDI) dan Kaderisasi dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (KPSDM) PW IRM Jatim, pada hari Selasa (2/06). Diskusi tersebut terkait dengan fenomena tindak anarkis atas nama Islam. “Penyerangan massa Front Pembela Islam (FPI) pada Aliansi Kebangsaan untuk Kebebasan Beragama dan Berkeyakinan (AKKBB) di Monumen Nasional (Monas) adalah hal serius yang harus disikapi melaui diskusi kali ini”, ungkap Sekretaris Bidang SDI PW IRM Jatim, Ivan Istyawan.

Diskusi bertema Menggagas Generasi Islam Inklusif Untuk Pencerahan Peradaban dihadiri oleh perwakilan bidang SDI, KPSDM, serta Bendahara Umum PW IRM Jatim. Menurut Irmawan Ivan diskusi kali ini adalah upaya awal untuk merespon maraknya tindak anarkis yang selalu mengatas namakan Islam. “Islam itu agama yang penuh dengan ajaran kasih sayang dan perdamaian, kalaupun ada perintah terkait jihad tidak harus dimaknai dengan melakukan tindakan anarkis”, tambahnya.

Siti Fatimah selaku Sekretaris bidang KPSDM menyatakan hal ini membuktikan bahwa pemahaman jihad masih diidentikkan dengan aksi baku hantam. “ Hal ini bisa jadi adalah indikasi bahwa sebagaian Ormas Islam semisal FPI gagal mencetak kader Islam yang cinta damai”, tegasnya. Selain itu menurutnya kegagalan mencetak kader Islam yang egaliter akan menambah catatan suram masa depan Islam. Disinilah bukti bahwa perkaderan adalah hal yang krusial dalam sebuah pergerakan baik sosial ataupun gerakan da’wah.

“Namun ada konteks lain yang perlu dicermati, ada kemungkinan ini adalah manuver politik para aktor Intelektual yang tidak bertanggung jawab. oleh karena itu jangan korbankan nama Islam”, ungkap Slamet Nuryono. Menurut mantan Sekum PW IRM Jatim ini, ada kecenderungan pihak yang mengalihkan isu dari isu protes atas kenaikan BBM menjadi isu Pembubaran FPI.

Dalam Akhir diskusi siti fatimah mengingatkan kader IRM khususnya Kader IRM jatim agar tidak mudah terprofokasi berbagai isu yang tidak bertanggung jawab. “Ingat kita sedang mempersiapkan sebuah proses perkaderan Taruna Melati 3 (PKTM), sebagaimana saya ungkapkan tadi bahwa perkaderan adalah aspek yang krusial, oleh karena itu mari ciptakan generasi Islam Inklusif melaui TM3 Jatim” katanya.

Sumber : www.irm.or.id

Label: admin